Sabtu, 23 Agustus 2008

Kenangan Indah

Amos 9:11, “Pada hari itu Aku akan mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh; Aku akan menutup pecahan dindingnya, dan akan mendirikan kembali reruntuhannya; Aku akan membangunnya kembali seperti di zaman dahulu kala.” - Kis 15:16
Jika dibandingkan dengan Bait Allah yang dibangun oleh raja-raja Israel, apalagi Bait Allah Salomo, pondok Daud sama sekali tidak terlihat indah dan megah. Ini hanyalah sebuah pondok yang tidak permanen. Tapi Tuhan sangat ingin membangunnya kembali. Begitu kuat keinginanNya sehingga Ia menyampaikan impianNya dalam dua zaman yaitu pada zaman Perjanjian Lama melalui nabi Amos, dan Allah taruh kembali impiannya dalam Perjanjian Baru.
Apakah yang istimewa dari pondok Daud sehingga Allah begitu “ngotot” ingin membangunnya kembali? Karena dalam pondok Daud menyimpan banyak kenangan indah yang tidak dapat Allah lupakan. Kenangan indah bersama Daud, yang Allah rindukan adalah “hati Daud”. Allah sendiri berkomentar “... Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku.” - Kis 13:22
Daud adalah seorang penyembah yang “gila-gilaan”, tidak heran istrinya menyebut dia seperti orang orang gila ketika dia menari, melompat, menyembah Tuhan (2Sam 6:5, 2Sam 6:14). Kenapa Daud sampai “gila-gilaan” ketika menyembah Allah? karena dia tergila-gila kepada Allah.
Dan itulah yang Allah ingin temukan kembali, sebuah passion, sebuah penyembahan dengan hasrat yang menggebu-gebu dan bergairah kepada Allah.
Darlene Z. dalam bukunya “Extravagant worship” menuliskan extravagant (luar biasa) salah satunya mengandung arti boros. Allah merindukan seorang penyembah yang luar biasa, yang “boros” ketika menyembah Allah. Suatu saat seorang wanita mengungkapkan isi hatinya kepada Yesus, orang-orang yang melihatnya mengatakan dia melakukan pemborosan, tapi Yesus berkata: “Sesungguhnya di mana saja Injil ini diberitakan di seluruh dunia, apa yang dilakukannya ini akan disebut juga untuk mengingat dia.” (Mat 12:36). Apa yang dilakukan wanita ini menjadi sebuah kenangan manis bagi Yesus.
Biarlah kita menjadi orang2 yang mewujudkan mimpi Yesus untuk membangun “Pondok Daud”, sebuah pondok dengan penyembahan yang bergairah, dengan passion yang di expresikan dengan ‘boros’ dan gila-gilaan. Berhasratlah dalam penyembahan2 Anda sehingga saat2 Yesus bersama kita menjadi sebuah kenangan manis yang terus membekas di hati Yesus.- Jbu.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

memang lagu music online kebanyakan berat untuk di pasang karena lagunya terlalu besar ukuran nya.. tapi yang ini sengaja aku bikin seringan mungkin sehingga tidak memberatkan..

makasi yah karena sudah menggunakan musik rohani online aku.. GBU